Kesuksesan sebuah perusahaan bergantung pada performa pegawainya. Salah satunya hal yang menjadi kunci keberhasilan ialah apa yang disebut dengan employee engagement.
Apakah itu employee engagement? dan bagaimanakah cara untuk mengembangkan employee engagement? Baca tips-nya di artikel berikut ini!
Apa Itu Employee Engagement
Beberapa perusahaan kemungkinan telah mengaplikasikan employee engagement dengan maksud meningkatkan kualitas dan performa pegawai supaya jadi lebih maksimal.
Lantas, apakah yang dimaksud employee engagement? Employee engagement diartikan sebagai tingkat di mana pegawai terpacu dan semangat oleh pekerjaan yang mereka kerjakan.
Employee Engagement Adalah konsep yang menggambarkan tingkat antusiasme dan dedikasi yang dirasakan seorang pekerja terhadap pekerjaan.
Hal tersebut memperlihatkan loyalitas personal pada perusahaan dan hubungan emosional mereka dengan beberapa orang yang bekerja dengan mereka.
Semakin tinggi engagement karyawan, maka mereka makin perduli dengan performa pekerjaan dan perkembangan perusahaan.
Mereka merasa jika kontribusi team akan memberikan perbedaan. Tidak hanya menjadi hal yang normatif, tetapi juga berpengaruh pada hal nyata.
Manfaat Mempunyai Karyawan yang Engaged Di Dalam Perusahaan
1. Performa team yang lebih bagus
Karyawan yang engaged dengan apa yang dilakukan bukan hanya akan memberi imbas positif ke dirinya, tapi juga ke semua team.
Ini karena pegawai yang engaged sanggup memberikan perform di tingkat paling tinggi. Bayangkan bila Anda mempunyai banyak pegawai yang engaged dalam team?
2. Meningkatnya produktivitas
Pegawai dengan tingkat keterlibatan tinggi umumnya telah memahami apa arah dari bisnis perusahaan, dan sanggup mengontrol langkah kerja mereka supaya aligned dengan strategi perusahaan.
Hasilnya, mereka sanggup bekerja secara efisien sampai produktivitas individu dan team bertambah. Perusahaan tentu dapat menyaksikan hasilnya secara jelas.
3. Berkurangnya tingkat turnover
Tentu saja, tidak ada alasan untuk pegawai yang engaged untuk segera resign dari perusahaan, kan? Ini karena mereka mempunyai loyalitas emosional pada tugas mereka, lingkungan di perusahaan.
Tentu saja, ini akan menyelamatkan perekrut dari beban recruitment setiap ada pegawai yang resign.
4. Pelayanan konsumen lebih bagus
Pegawai yang sanggup memiliki komitmen pada tugas pasti dapat melihat dan menentukan apa yang terbaik untuk konsumen setia mereka.
Bahkan juga, mereka dapat memunculkan beberapa ide fresh lebih cepat dari pihak lain karena mereka aktif up-date keadaan market-semua karena mereka memikirkan konsumen setia mereka.
5. Meningkatkan profit
Pada akhirnya, apa yang perusahaan dapat dari mempunyai pegawai yang engaged? Performa individu dan team lebih baik, keproduktifan bertambah, konsumen setia Anda puas pasti pada akhirnya keuntungan akan turut lebih baik.
6. Relasi yang lebih baik
Pegawai yang sanggup engaged dengan pekerjaan dan perusahaannya umumnya lebih pintar dalam mengontrol emosi.
Ini berpengaruh baik pada bagaimanakah cara mereka menjaga hubungan mereka sama orang lain, baik itu rekan kerja, rekan di luar kerja, bahkan juga keluarga.
7. Tingkat absensi rendah
Kita tahu tingginya tingkat absensi mengisyaratkan ada yang keliru dengan organisasi kita. Tetapi, pegawai yang engaged mempunyai semangat tinggi selalu untuk mengeluarkan perform terbaik tiap hari. Tidak ada alasan bagi mereka untuk menghindari tanggung-jawab di kantor dan absen.
Kategori Karyawan
Tingkat engagement pegawai dengan perusahaan bisa diukur dari 3 type ini.
- Engaged: pegawai yang bekerja dengan maksimal, penuh gairah kerja dan selalu cari gagasan untuk perkembangan perusahaan.
- Not engaged: pegawai yang cuma konsentrasi pada pekerjaan harian, condong menanti perintah dan kurang ide.
- Actively disengaged: pegawai yang tidak mempunyai motivasi kerja, dan semakin banyak berlaku negatif atau memperlihatkan perlawanan pada organisasinya.
Cara Meningkatkan Employee Engagement
Strategi untuk meningkatkan engagement memiliki tujuan yang sama yaitu membantu karyawan merasa dihargai dan terhubung secara emosional dengan pekerjaan mereka.
Karena itu, berikut adalah beberapa pendekatan untuk untuk meningkatkan dan menjaga employee engagement.
1. Perkuat nilai perusahaan
Apa yang perlu dilakukan untuk tingkatkan employee engagement dapat dimulai dari perkuat nilai perusahaan.
Terutama untuk karyawan millenials atau generasi Z akan lebih semangat bila mereka adalah bagian dari misi yang lebih besar.
Artinya, mereka menyadari jika apa yang mereka kerjakan mempunyai nilai tersendiri dan tidak hanya rutinitas pekerjaan.
Itulah kenapa perusahaan yang memperkuat nilai ke dalam kegiatan setiap hari itu berarti menumbuhkan budaya kerja yang lebih bermakna.
Untuk memperoleh support pegawai dan meningkatkan keterlibatan pegawai, Anda perlu memadukan misi dan nilai jangka panjang perusahaan ke dalam operasi bisnis setiap hari.
Saat pegawai mempunyai pengetahuan yang kuat mengenai nilai-nilai pokok perusahaan, mereka memungkinkan merasa terinspirasi dan termotivasi.
2. Bantu karyawan untuk mengembangan kemampuannya
Setiap pegawai ingin semakin berkembang secara individual agar bekerja lebih bagus dan menjalani jenjang karier.
Bekerja sekian tahun tanpa peningkatan pengetahuan dan ketrampilan akan mengakibatkan mereka merasa jenuh pada pekerjaan.
Jalan keluarnya, kamu bisa menolong mereka dengan memberi training, menawarkan pelatihan, dan coba tantangan baru.
3. Prioritaskan kesehatan mental
Beberapa tahun terakhir, memang permasalahan kesehatan mental menjadi sebuah trend tertentu.
Banyak platform sosial media mengusung topik itu dari beragam pemikiran, satu diantaranya ialah dari dunia kerja.Memang kesehatan mental menjadi satu diantara alasan pegawai resign dari tempat kerja.
Perusahaan dengan pegawai yang mempunyai investasi psikis dalam pekerjaan mereka mempunyai posisi yang lebih bagus untuk tetap bertahan dari keadaan pasar.
Kerja keras bisa mengakibatkan pegawai depresi, kecapekan, dan sakit. Efeknya, keproduktifan akan turun. Sebaiknya kamu perlu berpikir lebih humanis dengan memberi perhatian pada kesehatan mereka.
Banyak langkah yang dapat kamu kerjakan, diantaranya memberi keanggotaan gym, sediakan sarana fitness di kantor, sediakan makanan sehat, dan kadang-kadang memberi training mindfulness.
4. Buat pekerjaan lebih menyenangkan
Pekerjaan harian adalah rutinitas yang monoton dan sering mengakibatkan depresi dan perasaan tidak bahagia, sehingga kantor bukan tempat yang menyenangkan.
Deadline dan target tetap wajib, tetapi kamu perlu menyeimbangkan irama kerja, misalkan dengan konsep serius tetapi santai.
Selingi dengan keceriaan pada tempat kerja misalkan sediakan makan pagi atau makan siang bersama tiap-tiap hari tertentu. Kamu juga dapat merencanakan kegiatan bersama di luar kantor, seperti rapat di restoran, wisata bareng team dll.
5. Berikan saran dan masukan
Karyawan ingin mengatahui apakah tugas mereka sesuai dengan harapan, performanya naik atau malah turun. Mereka memerlukan arahan dan saran.
Masalahnya, kadang penilaian dari atasan yang kurang menyenangkan bisa menurunkan motivasi. Tetapi, itu dapat ditangani dengan komunikasi yang tepat untuk menerangkan jika pekerjaanmu menolong mereka berkembang lebih bagus.
6. Berikan apresiasi
Memberikan penghargaan ke karyawan ialah kunci untuk membuat mereka merasa dihargai. Untuk tingkatkan employee engagement, coba mengucapkan terima kasih di depan forum atau bahkan juga sempatkan diri beberapa saat untuk menulis perkataan terima kasih dengan tangan.
Bila seorang pegawai bekerja lembur, perusahaan perlu membayar sesuai ketentuan lembur yang syah menurut negara.
Atau bahkan juga mempertimbangkan untuk memberikan hari liburan extra dan biarkan mereka pulang lebih cepat di hari yang mereka harapkan.
7. Meminta umpan balik
Langkah selanjutnya untuk tingkatkan keterlibatan pegawai pada tempat kerja ialah minta umpan balik. Atasan atau pimpinan perusahaan biasanya seringkali jadi orang yang memberikan saran ke pegawai.
Tetapi, kali ini coba tanya saran dari karyawan. Dengan minta umpan balik dari pegawai, mereka juga berasa jika pendapat mereka penting.
Selain mendengarkan, penting untuk turut serta dalam pembicaraan terbuka. Minta team Anda untuk mengatakan contoh detil, jadi atasan dapat pahami apa yang penting dipertingkat kembali.
Alih-alih, fokus pada apa yang bisa Anda kerjakan untuk membuat perbedaan positif pada tempat kerja.
8. Bangun hubungan dalam pekerjaan
Membiarkan karyawan bekerja sendirian akan membuatnya merasa terabaikan. Seharusnya, buat team kerja dan ikutsertakan semua pegawai untuk bekerjasama.
Bangun komunikasi interaktif dalam tiap team dan dorong tiap anggota untuk berani sampaikan opini tanpa malu.
9. Fokus pada perubahan kecil secara bertahap
Memang pada akhirannya keterlibatan pegawai dapat berpengaruh penting pada perubahan besar di perusahaan.
Namun, cara konkret yang dapat dilaksanakan yakni fokus pada perubahan kecil yang bertahap dibanding perubahan besar yang mencolok tetapi tidak bertahan lama.
Perubahan kecil dapat dilakukan dengan cepat, tiap hari dengan fokus pada perubahan kecil, Anda bisa mengurangi kendala dari mengawali proses perbaikan berkelanjutan.
Fokus ini memungkinkan team Anda untuk segera menuai keuntungan dari kemenangan kecil mereka. Karena semakin banyak perubahan kecil yang diaplikasikan, team Anda akan melihat akumulasi manfaat darinya.
Ini akan memberikan mereka semakin banyak keyakinan diri untuk merekomendasikan lebih banyak gagasan.
10. Ada jenjang karier
Baiknya setiap pekerjaan ada tingkatan karier yang menjanjikan untuk masa depan. Apa saja pekerjaannya, pegawai tentu semakin lebih semangat dengan suatu hal yang meningkat levelnya.
Memang ini karakternya dua arah, yakni kerja sama di antara pegawai dan perusahaan sesuai peranannya. Kenaikan profesi pada tingkat tertentu memanglah tidak terlepas dari employee engagement yang sukses.
Ada banyak cara yang perlu dilakukan perusahaan untuk meningkatkan enggagement karyawan. Perusahaan tinggal sesuaikan keadaan yang ada, seperti apa yang diperlukan.
Dengan keterlibatan karyawan, maka tujuan bisnis juga dapat semakin gampang untuk diraih bersama.
Demikianlah penjelasan singkat mengenai apa itu Employee Engagement dan cara meningkatkannya.
Semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan berguna bagi Anda yang ingin membangun team agar lebih solid di dalam lingkungan kerja.
Jika Anda ingin meningkatkan peluang diterima kerja, maka perlu adanya persiapan yang matang.
Anda bisa membaca informasi seputar tes masuk dunia kerja di halaman Tips Karir agar lebih matang dan percaya diri saat menjalani tes masuk kerja.
Jangan lupa baca pula beragam informasi menarik lainnya seputar dunia kerja, hanya di Seputarkarir.com.
